Beberapa waktu yang lalu saya menulis mengenai bahwa tidak semua blogger akan memberikan semuanya secara free. Tak lama setelah posting itu, sebuah studi oleh Center for the Digital Future (CDF) menyatakan kalau pengguna internet sudah menerima fasilitas gratisan, akan sulit diminta untuk membayar! Hal ini terasa selaras dengan pembahasan saya saat itu.
Bagi anda yang memang bercita-cita ingin memperoleh uang dari blognya, entah sedikit atau banyak, jangan ragu-ragu menunjukkan itu dari awal! Saya tahu banyak tips ngeblog yang menyarankan agar kita tidak berusaha memasang iklan atau afiliasi di blog sebelum blog kita terlalu populer. “Tambahkan kalau blog kita sudah mapan” kata mereka.
Bagi saya tidak. Dari survey itu tampak jelas meski banyak pengguna yang tergila-gila pada layanan gratisan, begitu iklan masuk… mereka keberatan dan ada yang mengancam akan berhenti menggunakannya. Apa bedanya dengan blog kita?
Kalau mereka tidak suka adanya iklan, mereka akan tetap tidak suka meski kita memasangnya nanti. Kalau mereka bertahan dan terus membaca blog kita meski ada iklannya sedari awal dibuat, mereka akan terus bertahan! Mungkin mereka justru akan menjadi pembaca setia, yang tidak peduli meski diganggu adanya iklan!
Kedua, orang yang terbiasa menerima secara gratis justru akan mengeluh paling keras. Contohnya beberapa waktu yang lalu, banyak yang protes karena liga Inggris tidak lagi disiarkan di TV gratisan. Di negara lain, mereka sudah terbiasa membayar untuk nonton siaran ‘premium’ tapi di sini tidak. Kita terbiasa gratisan! Anda ingin puluhan atau ratusan orang komplain ke anda karena mendadak anda ingin menarik bayaran dari mereka, atau karena memasang iklan? Lakukan sekarang. Pembaca anda masih sedikit, dan mereka tahu konsekuensi apa yang mereka terima.
Tapi tentu saja, jangan menggunakannya secara berlebihan. Tempatkan iklan pada tempat yang sesuai, proporsional, dan fokus. Jangan sebarkan dimana-mana yang justru akan membuat orang bingung: mau baca tulisan anda, atau baca iklan?
No comments:
Post a Comment